Apa Itu Bullish Divergence? Kenali Polanya!

Mengenal Divergence Pattern

Sebelum melangkah lebih jauh membahas pola bullish divergence, ada baiknya kita membahas sedikit tentang pola divergence atau divergence pattern. Dalam industri keuangan, divergence adalah pola yang terjadi ketika harga pasar suatu aset bergerak berlawanan arah dengan data lain, biasanya diwakili oleh indikator analisis teknis. Umumnya pola divergence digunakan oleh para trader dan investor dalam upaya untuk menentukan apakah tren pasar semakin lemah, yang dapat menyebabkan periode konsolidasi atau pembalikan tren.

Volume trading juga menjadi salah satu contoh indikator yang dapat mempengaruhi terbentuknya divergence. Dalam hal ini, harga pasar akan menimbulkan divergensi ketika aset bergerak ke arah yang berlawanan dengan volume trading. Misalnya, jika harga sebuah aset naik seiring dengan menurunnya volume trading, hal ini dapat dianggap sebagai divergence.

Apa Itu Bullish Divergence dalam Kripto?

Bullish divergence pada pasar kripto adalah situasi ketika harga turun ke titik terendah baru sementara indikator memberi sinyal adanya potensi pertumbuhan.

Contohnya, ketika Anda memantau harga Bitcoin (BTC). Apabila harga Bitcoin turun, sementara Relative Strength Index (RSI) menunjukkan kenaikan, kondisi ini dianggap sebagai bullish divergence

Jadi, ketika trader melihat adanya pola bullish divergence dan memvalidasinya melalui indikator atau alat analisis pasar lainnya, trader umumnya mulai membeli aset dengan harga yang relatif lebih rendah, dan memperkirakan kenaikan harga yang akan datang. Tidak seperti kebanyakan pola trading lainnya, pola divergence cenderung menunjukkan fluktuasi jangka pendek.

Amjith S/Unsplash

Bagaimana Cara Mengenali Pola Bullish Divergence?

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, pola bullish divergence adalah pola yang ditandai dengan adanya penurunan pada batas rendah harga, ditambah dengan garis sinyal osilator yang menunjukkan adanya kenaikan pada titik terendah. Pola ini menandakan akan segera berakhirnya tren turun dan awal tren naik.

Mengidentifikasi polanya mungkin tampak rumit, namun mari kita lihat cara menemukannya pada grafik. Pola divergensi, seperti namanya, melibatkan perbedaan data. Artinya, dinamika harga mungkin bertentangan dengan data yang dikumpulkan dari osilator, seperti Relative Strength Index (RSI) atau Moving Average Convergence Divergence (MACD).

Keunggulan dan Kelemahan Pola Bullish Divergence

Manfaat dari memahami pola bullish divergence tentunya dapat memudahkan para trader dalam membuat keputusan investasi. Secara historis, indikator ini telah terbukti menjadi indikator yang sangat diuntungkan. Pola ini juga menawarkan banyak peluang trading bagi trader jangka pendek, dan menunjukkan tren bullish dan bearish sebelum tren tersebut muncul.

Tidak ada pola yang sempurna, dan penting untuk menyadari kekurangan dari setiap pola yang Anda gunakan. Hal ini memungkinkan Anda memadukan atribut terbaiknya untuk mendapatkan perkiraan tren pasar yang paling tepat.

Kelemahan utama dari pola bullish divergence terletak pada kompleksitasnya, khususnya untuk pola tersembunyi. Pola ini sangat cocok untuk trader yang sudah berpengalaman, sehingga trader pemula membutuhkan waktu lebih banyak untuk dapat benar-benar menemukan dan memahami pola bullish divergence.

Selain itu, meski pola divergence tampaknya mudah dideteksi setelah terbentuk, untuk mengidentifikasi pola divergence secara real-time dapat menjadi suatu tantangan. Salah menafsirkan bullish divergence dapat menimbulkan kerugian.

Strategi yang Dapat Dilakukan dari Bullish Divergence

Divergensi dapat membantu trader menentukan titik masuk dan keluar, serta stop loss. Namun, divergensi tidak boleh dijadikan alasan utama karena divergensi tidak selalu terlihat dan juga dapat menghasilkan sinyal perdagangan yang salah.

Selain itu, penting untuk menerapkan konsep divergence dengan faktor lain, seperti level support dan resistance atau moving average. Analisis teknis dalam aset kripto membutuhkan lebih dari satu pola untuk bisa menyimpulkan suatu kondisi harga. Satu pandangan atau indikator saja sering kali bisa menyesatkan. Namun, menggunakan beberapa metode secara bersamaan seringkali bisa lebih efektif.

Penting juga untuk dicatat bahwa tidak ada yang dijamin. Harga dapat membuat pergerakan yang tidak terduga, bahkan dalam kerangka waktu yang lebih besar dengan banyak sinyal pertemuan. Bahkan drama buku teks pun bisa berubah secara tak terduga.